Ragam Bentuk Manajemen Pasien yang Perlu Diketahui Setiap Perawat

manajemen pasien. sumber: directrelief.org

Menjaga kepuasan pasien tentunya menjadi salah satu hal yang harus bisa dipertahankan oleh rumah sakit. Hal ini berkaitan dengan bagaimana manajemen pasien yang baik. Jika manajemen pelayanan pasien dilakukan dengan baik, maka bukan tidak mungkin, citra rumah sakit pun akan semakin baik.

Pelayanan yang baik sangat diperlukan untuk dapat memberikan kenyamanan pada pasien. Untuk tetap menjaga kualitas pelayanan, perawat perlu mengetahui manajemen yang baik agar bisa memberikan kualitas pelayanan terbaik kepada pasien.

Pada kesempatan kali ini, akan dibahas mengenai ragam manajemen pasien rumah sakit yang perlu diketahui. Apa saja bentuk manajemen yang dimaksud tersebut? Simak ulasannya!

Kenapa Manajemen Pasien Perlu Diperhatikan?

Rumah sakit adalah tempat atau lembaga yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan. Terdapat beberapa pelayanan yang disediakan seperti rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Pelayanan ini dilakukan oleh tenaga ahli yang telah profesional dibidangnya.

manajemen pasien yang baik berpengaruh pada kredibilitas rumah sakit. sumber: hospitaltimes.co.uk
manajemen pasien yang baik berpengaruh pada kredibilitas rumah sakit. sumber: hospitaltimes.co.uk

Sebagai pelayanan kesehatan tentu, terdapat banyak pasien dengan latar belakang penyakit yang berbeda-beda. Hal ini membuat rumah sakit perlu memiliki manajemen yang baik. Dimana manajemen yang dijalankan harus diketahui oleh semua tenaga kesehatan yang bertugas.

Pertanyaannya, kenapa manajemen pasien perlu diperhatikan oleh rumah sakit? berikut ini beberapa alasannya:

  • Agar pelayanan yang diberikan tetap dapat memudahkan pasien saat melakukan pengobatan.
  • Meningkatkan kepuasan pasien terhadap pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit.
  • Proses pengobatan pasien akan lebih mudah dikontrol.
  • Menghindari terjadinya komplain pasien terhadap pelayanan rumah sakit.
  • Membuat pasien menjadi senang, betah, dan nyaman saat melakukan pengobatan di rumah sakit.
  • Membantu pengaturan dan persiapan lainnya saat terjadi lonjakan pasien di rumah sakit.
  • Membantu tenaga kesehatan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.

Dari beberapa alasan diatas manajemen rumah sakit menjadi hal penting yang perlu untuk diperhatikan. Hal ini dikarenakan memiliki hubungan langsung terhadap kualitas pelayanan pasien yang diberikan.

Ragam Bentuk Manajemen Pasien di Rumah Sakit

Kurang lebih terdapat lima hal yang harus diperhatikan perawat dalam meningkatkan kualitas layanan rumah sakit. Bukan hanya diperhatikan tetapi, juga harus dapat dipahami.
Adapun lima hal yang harus diperhatikan dan dipahami tersebut adalah:

1. Mematuhi Peraturan yang Sudah Dibuat

Setiap rumah sakit terdapat peraturan yang telah dibuat baik disesuaikan dengan standar aturan yang ada atau khusus. Bagi para tenaga kesehatan seperti perawat harus dapat mengetahui apa saja peraturan yang telah dibuat. Biasanya peraturan yang telah dibuat akan disampaikan oleh pihak rumah sakit.

Dari setiap aturan tersebut sebagai perawat harus bisa melaksanakannya dengan disiplin. Hindari melanggar peraturan walaupun aturan tersebut terlihat sepele atau beranggapan masih wajar jika dilanggar. Tujuannya tentu untuk dapat meningkatkan manajemen pelayanan rumah sakit dan mencegah dari berbagai resiko.

2. Dapat Menyampaikan Informasi Dengan Jelas

Sebagai perawat sudah menjadi hal yang sangat penting untuk dapat menyampaikan informasi dengan jelas. Penyampaian informasi dengan jelas dimaksudkan agar tidak terjadi kesalahpahaman dengan pasien. Sampaikan informasi sesuai dengan prosedur aturan yang telah dibuat oleh rumah sakit.

Dengan kecakapan perawat dalam menyampaikan informasi. Maka, pasien akan mudah dalam memahami setiap informasi yang diberikan. Apalagi jika informasi yang disampaikan terkait tindakan tertentu. Hal ini tentunya jangan sampai ada informasi yang kurang jelas disampaikan, karena akan menimbulkan kebingungan pada pasien dan keluarga.

3. Menjalankan Tugas dan Tanggung Jawab Sesuai Tupoksi

Tugas dan tanggung jawab tentu sudah sesuai dengan bidang tenaga kesehatan masing-masing. Seperti perawat yang memiliki tugas pokok dan fungsi (tupoksi) mencakup mulai dari memantau kondisi pasien, terlibat dalam perencanaan perawatan pasien, hingga memberi edukasi tentang manajemen penyakit.

penanganan sesuai tupoksi adalah contoh manajemen pasien yang baik. sumber: blogsnow.com
penanganan sesuai tupoksi adalah contoh manajemen pasien yang baik. sumber: blogsnow.com

Dengan adanya tupoksi tersebut, perawat harus bisa menjalaninya penuh dengan rasa tanggung jawab. Selain untuk dapat meningkatkan pelayanan rumah sakit, juga membantu dalam manajemen pasien safety. Jadi, usahakan setiap tugas yang telah diberikan dapat terlaksana semua sesuai dengan prosedur kerja.

4. Memberikan Penanda Identitas Pasien

Manajemen pasien lainnya untuk perawat adalah memberikan penanda identitas pasien. Biasanya gelang identitas digunakan pada tangan untuk membantu dalam identifikasi pasien. Bukan hanya sekedar gelang biasa, karena setiap gelangnya memiliki warna yang berbeda-beda.

Berikut ini makna warna gelang identitas pasien:

  • Warna biru muda menandakan pasien berjenis kelamin pria.
  • Warna merah muda (pink) menandakan pasien berjenis kelamin wanita.
  • Warna kuning dipakai oleh pasien yang memiliki resiko jatuh.
  • Warna merah dipakai oleh pasien khusus yang memiliki riwayat alergi dengan jenis obat tertentu.
  • Warna ungu dipakai oleh pasien yang masuk dalam kategori DNR (Do Not Resuscitate). Sebuah kondisi yang menandakan bila pasien dan keluarga memutuskan tidak meneruskan tindakan medisnya.

Jadi, sebagai perawat harus bisa memahami gelang identitas pasien dengan baik dan benar. Agar setiap tindakan medis yang dilakukan sesuai dengan kondisi pasien yang sebenarnya.

5. Membuat Laporan Evaluasi

Terakhir dalam meningkatkan manajemen pelayanan rumah sakit terhadap pasien. Sebagai perawat juga harus bisa membuat laporan evaluasi yang sistematik. Hal ini juga berfungsi sebagai data dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kedepannya. Setiap tindakan yang dilakukan sebisa mungkin dimasukkan ke dalam laporan evaluasi.

Pembuatan laporan evaluasi tidak jauh berbeda dengan laporan pasien yang biasanya dikerjakan. Hanya saja isi dalam laporan yang dibuat memuat berbagai tindakan yang dilakukan kepada pasien mulai dari perawatan hingga sembuh. Dengan demikian peningkatan pelayanan rumah sakit terhadap pasien akan lebih mudah dilakukan.

Buat Gelang Identitas Pasien Terbaik Hanya di Jagoan Tiket

Seperti disinggung sebelumnya, gelang identitas menjadi salah satu bagian manajemen pasien yang cukup penting. Terutama untuk memudahkan perawat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih maksimal.

gelang identitas, salah satu bentuk manajemen pasien yang penting. sumber: rch.org.au
gelang identitas, salah satu bentuk manajemen pasien yang penting. sumber: rch.org.au

Terkait hal ini, Jagoan Tiket menyediakan layanan pembuatan gelang identitas berkualitas dengan desain yang bisa disesuaikan. Tidak hanya itu, gelang identitas dibuat dengan konsep gelang lanyard yang tidak mudah sobek dan memiliki fitur slide lock untuk memudahkan pemasangan.

Nah, cek katalog produk Jagoan Tiket dan hubungi CS untuk melakukan pemesanan produk gelang identitas untuk meningkatkan manajemen pasien yang lebih profesional!

Picture of Ichsan Said

Ichsan Said

Leave a Replay